Burung Merpati Fantail Jenis Burung Hias Dan Kriteria Lombanya

Burung merpati fantail atau disebut american fantail pogeons merupakan burung yang lucu seperti burung yang memiliki berat badan, memiliki ekor yang mekar dan kepala yang sedikit mundur karena dada condong kedepan.

Keunikan dan lucunya terlihat ketika berjalan, seakan kakinya hanya dapat digerakkan maju bergantian seperti layaknya orang yang sangat gemuk. Bila penasaran silahkan liat video berikut :

Asal Muasal Burung Merpati Fantail

Tidak ada yang tahu asal muasal dari burung fantail ini, namun banyak orang menganggap bahwa burung tersebut adalah perpaduan kombinasi dari jenis merpati lainnya. Seperti merpati carneau merupakan merpati belgia selatan yang memiliki badan gemuk dan dijodohkan dengan merpati balap dan menghasilkan merpati fantail.

Jenis Burung Hias Burung Merpati Fantail

Argumen – argumen terus berdatangan, ada juga yang mengganggap bahwa burung merpati fantail berasal dari amerika maka dari itu dinamakan american fantail piegons, ada juga yang berpendapat berasal dari francis.

Namun setelah ditelusuri ternyata setiap negara memiliki keunikan bulu dan bentuk setiap burung merpati fantail, contoh gambar dibawah ini adalah merpati fantail dari cina

Jenis Burung Hias Burung Merpati Fantail Dari Cina

Burung merpati fantail cina memang sangat lucu dan mengemaskan serta bulunya yang rapi dan tidak berlobang – lobang, kepala seakan tertutupi oleh bulu. Untuk import binatang merpati fantail dari cina ini memang sangat sulit, dan harus mengerti prosedur pembeliannya.

Mengenai Burung Merpati Hias Di Indonesia Dan Kriteria Kontesnya

Jenis dan bentuk merpati hias di indonesia sangat beragam, hal ini dikarenakan setiap perkawinan memiliki hasil yang berbeda beda baik itu dari warna bulunya dan bentuk tubuhnya serta ekornya

Maka dari itu tak heran bila peternak kaget, terkadang hasil merpatinya ketika dewasa persis dengan fantail dari belahan negara lain.

Untuk pemilihan jenis ekor fantail memang ada dua, ekor yang layering biasa digunakan untuk kontes karena bentuknya rapi tertata, sedangkan untuk lacing yang tidak beraturan letaknya biasa digunakan untuk tujuan brending ataupun sekedar hias rumah.

Bila anda memaksakan bentuk ekor yang lacing untuk kontes hasilnya mustahil karena akan di diskualifikasi karena tidak termasuk kriteria.

Kriteria Ekor Merpati Yang Dilombakan

Tak hanya dari segi ekor, bentuk tubuh lainnya juga harus dipertimbangkan seperti berikut :

1.Posisi Badan
Posisi leher dan kepala haruslah tegak, untuk mengetahui caranya cukup mudah posisi mata harus sama dengan ujung kaki
.
2. Ekor
Kriteria bentuk ekor harus layering atau bulat penuh (minimal ¾ persen dari lingkaran penuh), sedangkan panjang bulu minimal 3 hingga 5 cm di atas kepala.

3. Body
Body memang sangat menguntungkan bagi jawara merpati fantailnya, bila ada dua burung dengan nilai seimbang, maka juri akan menilai kategori lain yaitu pada burung yang lebih besar.

4. Kepala, Mata Dan Leher
Dalam penilaian kepala harus serasi dengan badan (tidak lebih besar kepala dari pada badan, atau sebaliknya). Mata tidak cacad, lebih bagus memiliki mata cerah dan bening sedangkan untuk lehernya tidak boleh bergetar dan ukuran panjang lehernya sedang.

5. Kucir/Crest
Kucir sebaiknya harus lurus dengan mata, namun bila ingin mendapatkan nilai lebih pilih style Archangel atau Turbit.

6. Dada dan Punggung
Dada sebaiknya berbentuk bulat dan tidak berlobang – lobang seperti bulu kucing anggora, sedangkan pada punggung tidak terlalu panjang.

7. Kaki
Kaki tidak terlalu panjang maupun pendek, anda dapat melihat keseimbangan kaki melalui bentuk badannya.





Harga Burung Merpati Fantail Di Indonesia
Harga fantail atau merpati kipas di indonesia ditentukan oleh keindahan bulunya dan ekor kembangnya, apakah berlobang – lobang tidak rapi atau penuh. Harga burung merpati fantail di indonesia berkisar Rp 200.000 hingga 1.500.000.

Berikut ini gambar merpati fantail yang beredar di indonesia :

Merpati Fantail Hias Yang Dilombakan

Tweet